Categories: Article

Laminar Air Flow – Definisi, Jenis, dan Cara Penggunaannya

Laminar Air Flow – Definisi, Jenis, dan Cara Penggunaannya

Laminar Air Flow – adalah sebuah alat laboratorium yang digunakan untuk mengalirkan udara bersih secara terus-menerus. Hal ini dilakukan agar wilayah kerja terbebas dari debu, kotoran, spora dan partikel lainnya yang tidak diharapkan. Laminar air flow tidak hanya digunakan pada laboratorium biologi saja, namun di beberapa bidang lainnya seperti :

  • Industries manufacturing
  • Aerospace
  • Bioscience
  • Pharmaceutical
  • Food processing
  • Medical preparations and facilities
  • Rumah Sakit

Jenis Laminar Air Flow

Laminar Air Flow terbagi menjadi dua jenis yaitu :

  • Laminar Air Flow Vertical. laminar jenis ini menghembuskan udara dari atas ke bawah, kemudian keluar melalui bagian bawah ruang kerja.
Cara Kerja Laminar Air Flow Vertical
  • Laminar Air Flow Horizontal. laminar jenis ini menghembuskan udara dari depan ke belakang, yang artinya kemungkinan besar lebih luas penyebaran udara di ruang kerja.
Cara kerja Laminar Air Flow Vertical

Prosedur Penggunaan Laminar Air Flow

  1. Mengetahui dan memahami SOP atau petunjuk keselamatan penggunaan laminar air flow.
  2. Hidupkan lampu UV selama 2 jam, selanjutnya matikan segera sebelum mulai bekerja.
  3. Pastikan kaca penutup terkunci dan pada posisi terendah.
  4. Nyalakan lampu neon dan blower.
  5. Biarkan selama 5 menit.
  6. Cuci tangan dan lengan dengan sabun gemisidal / alkohol 70 %.
  7. Usap permukaan interior LAF/BSC dengan alkohol 70 % atau desinfektan yang cocok dan biarkan menguap.
  8. masukkan alat dan bahan yang akan dikerjakan, jangan terlalu penuh (overload) karena memperbesar resiko kontaminan.
  9. Atur alat dan bahan yang telah dimasukan ke LAF/BSC sedemikian rupa sehingga efektif dalam bekerja dan tercipta areal yang benar-benar steril.
  10. Jangan menggunakan pembakar Bunsen dengan bahan bakar alkohol tapi gunakan yang berbahan bakar gas.
  11. Kerja secara aseptis dan jangan sampai pola aliran udara terganggu oleh aktivitas kerja.
  12. setelah selesai bekerja, biarkan 2-3 menit supaya kontaminan tidak keluar dari BSC
  13. Usap permukaan interior LAF/BSC dengan alkohol 70 % dan biarkan menguap lalu tangan dibasuh dengan desinfektan.
  14. Matikan lampu neon dan blower.

 

PT. Indolab Utama Distributor Alat Kesehatan yang menyediakan berbagai kebutuhan Laboratorium anda. Untuk Info lebih lengkap dapat klik icon Whatsapp untuk, support@indolabutama.com atau kunjungi Instagram @indolab_utama untuk mengetahui katalog product terbaru dan promo menarik. 

indolabmanager

Recent Posts

Mengapa Media Mikrobiologi Halal Dibutuhkan? Jaminan Ganda: Akurasi Ilmiah dan Integritas Halal

Mengapa Media Mikrobiologi Halal Dibutuhkan? Jaminan Ganda: Akurasi Ilmiah dan Integritas Halal Dalam dunia penelitian…

6 days ago

Water Purification System – Definisi, Metode, dan Jenis – Jenisnya

  Water Purification System - Definisi, Metode, dan Jenis - Jenisnya Water Purification - adalah…

4 weeks ago

Akurasi dan Efisiensi Tinggi: Kuantifikasi DNA/RNA dan Protein dengan Quantus™ Fluorometer

Akurasi dan Efisiensi Tinggi: Kuantifikasi DNA/RNA dan Protein dengan Quantus™ Fluorometer Quantus™ Fluorometer - adalah…

1 month ago

Pentingnya Pemilihan Consumable Laboratorium yang Tepat

Pentingnya Pemilihan Consumable Laboratorium yang Tepat Dalam laboratorium modern, akurasi dan efisiensi sangat penting. Barang…

1 month ago

Mengenal Spectrum Compact CE System dari Promega: Revolusi Elektroforesis Kapiler

Mengenal Spectrum Compact CE System dari Promega: Revolusi Elektroforesis Kapiler Spectrum Compact CE System adalah…

2 months ago

Mengenal Quantus Fluorometer: Presisi dalam Pengukuran Asam Nukleat dan Protein

Mengenal Quantus Fluorometer: Presisi dalam Pengukuran Asam Nukleat dan Protein Dalam dunia biologi molekuler dan…

2 months ago