Water bath – adalah peralatan laboratorium yang digunakan untuk memanaskan atau menginkubasi sampel menggunakan media air pada suhu konstan. Alat ini terdiri dari wadah berisi air yang dipanaskan secara terkontrol, dengan kemampuan untuk menjaga suhu air tetap stabil sesuai dengan yang diinginkan.
Prinsip Kerja
Waterbath bekerja berdasarkan prinsip pemanasan air secara merata dan menjaga suhu tersebut melalui sistem kontrol suhu. Air yang dipanaskan akan mentransfer panas secara konduktif ke sampel yang ditempatkan dalam wadah di dalam waterbath.
Fungsi Waterbath
- Pemanasan sampel: Menaikkan suhu sampel hingga suhu tertentu.
- Inkubasi: Menjaga suhu sampel pada kondisi yang stabil untuk proses biologis atau kimia.
- Penguapan pelarut: Menghapus pelarut dari sampel melalui penguapan.
- Melebur bahan: Mencairkan bahan padat seperti agar atau lilin.
Jenis-Jenis Waterbath
- Waterbath biasa: Tidak dilengkapi fitur tambahan.
- Waterbath dengan pengadukan: Dilengkapi pengaduk untuk memastikan suhu air merata.
- Waterbath dengan shaking: Dilengkapi pengaduk yang juga dapat menggoyangkan sampel.
Penggunaan Waterbath
- Mikrobiologi: Inkubasi kultur bakteri dan jamur.
- Biokimia: Reaksi enzimatik, preparasi reagen.
- Farmasi: Pembuatan sediaan farmasi.
- Penelitian: Berbagai aplikasi penelitian seperti analisis sampel, sintesis kimia.
Waterbath merupakan alat laboratorium yang penting dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan. Dengan pemahaman yang baik tentang prinsip kerja, fungsi, dan penggunaan yang tepat, waterbath dapat digunakan secara aman dan efektif untuk mencapai hasil yang diinginkan dalam penelitian atau pekerjaan laboratorium.
Receive Promotion Update
Be the first to know